Dia Datang Dengan Niat Mencuri, Tapi Kami Berhasil Mencuri Hatinya

 
Malik bin Dinar al-Sami adalah putera seorang budak berbangsa Persia dari Sijistan (Kabul) dan menjadi murid Hasan al-Bashri, ia terhitung sebagai ahli Hadits Shahih dan merawikan Hadits dari tokoh-tokoh kepercayaan di masa lampau seperti Anas bin Malik dan Ibnu Sirin.
Malik bin Dinar adalah seorang kaligrafer al-Qur'an yang terkenal. Ia meninggal sekitar tahun 130 H/748 M.
Ada banyak cerita menarik dari seorang Malik Bin Dinar salah satunya adalah sebagai berikut.

Seorang pencuri memasuki rumah Malik bin Dinar rahimahullah, kemudian dia mencari sesuatu yang bisa dia curi, akan tetapi dia tidak mendapatkan apapun.

Akhirnya dia melihat Malik bin Dinar yang sedang shalat. Ketika Malik telah selesai dari salam dia berkata kepada pencuri tersebut :

"Kamu mencari harta dunia ditempat ini, namun kamu tidak mendapatkannya?
Apakah kamu sudah memiliki perbekalan akhirat?"

Akhirnya pencuri tersebut mengikuti nasehat Malik bin Dinar dan duduk sejenak mendengarkan nasehat beliau hingga dia mencucurkan air matanya.

Setelah itu mereka berdua berangkat bersama kemasjid untuk shalat berjamaah.

Setiba dimasjid, orang-orang merasa heran melihat keduanya sembari berkata,

"Seorang alim besar bersama seorang gembong pencuri"??
Ini tidak masuk akal!!!

Merekapun bertanya kepada Malik kemudia beliau menjawab,

"Dia datang dengan niat mencuri harta kami akan tetapi justru kami berhasil mencuri hatinya".

Subhanallah

Related Posts:

0 Response to "Dia Datang Dengan Niat Mencuri, Tapi Kami Berhasil Mencuri Hatinya"

Post a Comment